Jumat, 21 Maret 2014

Soal Jurnal Penerimaan Kas dan Pengeluaran Kas

Catatlah transaksi berikut ke dalam jurnal penerimaan kas dan pengeluaran kas.

  • 1 Februari Menerima tagihan dari Toko Rose atas faktur bulan yang lalu sebesar Rp550.000,00
  • 2 Februari Dibayar sewa bulan ini sebesar Rp100.000,00
  • 5 Februari Diterima tagihan atas faktur bulan yang lalu sebesar Rp600.000,00
  • Diterima tagihan dari Toko Melati atas faktur tanggal 3 Februari yang lalu (2/10, n/30) total faktur Rp300.000,00
  • 13 Februari Dibayar gaji periode 1-13 Febrauri sebesar Rp50.000,00
  • 16 Februari Dibeli perlengkapan seharga Rp80.000,00 tunai
  • 18 Februari Dibayar faktu tanggal 8 Februari yang lalu dengan syarat 2/10, n/30 seharga Rp150.000,00 kepada CV.Tunas
  • 26 Februari Dibayar gaji periode 14-26 Februari sebesar Rp50.000,00
  • 28 Februari Dibayar utang kepada PT.Kenari atas faktur bulan lalu Rp200.000,00

Kamis, 20 Maret 2014

Soal Jurnal Umum (Perusahaan Jasa)

Transaksi terjadi pada salon "BMW" selama bulan Juli 2009, sebagai berikut:


  • 2 Juli, penerimaan setoran investasi BMW dalam perusahaannya berupa uang tunai sebesar Rp25.000.000,00 dan peralatan salon seharga Rp30.000.000,00.
  • 4 Juli, pembayaran sewa gedung untuk masa 1 tahun sebesar Rp12.000.000,00.
  • 5 Juli, penerimaan pinjaman uang dari bank sebesar Rp20.000.000,00. Salon BMW dibebani provisi dan biaya lainnya sebesar Rp1.500.000,00 (beban lain-lain)
  • 6 Juli, pembelian peralatan seharga Rp5.000.000,00 dan perlengkapan Rp3.000.000,00. Dibayar tunai Rp3.000.000,00, sisanya dibayar secara kredit.
  • 8 Juli, pembayaran untuk pemuatan iklan mini seharga Rp1.500.000,00
  • 11 Juli, pembayaran premi asuransi untuk masa 1 tahun sebesar Rp900.000,00
  • 15 Juli, pembayaran gaji pegawai untuk tengah bulan pertama sebesar Rp1.800.000,00
  • 16 Juli, penerimaan tunai dari penjualan jasa salon sebesar Rp3.500.000,00
  • 20 Juli, pengambilan pribadi BMW dari kas perusahaan sebesar Rp3.000.000,00
  • 22 Juli, pembayaran sumbangan keamanan lingkungan Rp150.000,00 (beban lain-lain)
  • 26 Juli, pemayaran utang kepada kreditor sebear Rp2.000.000,00
  • 28 Juli, penggunaan jasa salon oleh seorang pelanggan seharga Rp4.500.000,00. Jumlah tersebut akan dibayar pada tanggal 2 Agustus 2009.
  • 30 Juli, penerimaan tunai dari penyerahan jasa salon sebesar Rp6.200.000,00
  • 31 Juli, pembayaran gaji karyawan untuk tengah bulan terakhir sebesar Rp2.400.000,00
  • 31 Juli, rekening listrik dan telepon bulan Juli 2009, ditaksir berjumlah Rp600.000,00. Baru akan dibayar pada bulan Agustus 2009.

Buatlah Jurnal Umum dari transaksi diatas ini!


Sabtu, 15 Maret 2014

Daftar Istilah Akuntansi Dalam Bahasa Inggris

Aktiva = asset
Aktiva bersih = net asset
Aktiva lancar = current assets
Aktiva tetap = fixed assets
Aktiva tetap berwujud = tangible fixed assets
Aktiva tetap tidak berwujud = intangible fixed assets
Akumulasi = accumulation
Akumulasi penyusutan = accumulated depreciation
Akumulasi penyusutan bangunan = accumulated depreciation of building
Akumulasi penyusutan kendaraan = accumulated depreciation of vehicle
Akumulasi penyusutan mesin = accumulated depreciation of machinary
Akumulasi penyusutan peralatan = accumulated depreciation of equipment
Akun = account
Akuntansi = accounting
Akuntansi anggaran = budgeting
Akuntansi biaya = cost accounting
Akuntansi kemasyarakatan = social accounting
Akuntansi keuangan = financial accounting
Akuntansi manajemen = management accounting
Akuntansi pemerikasaan = auditing
Akuntansi pemerintahan = government accounting
Akuntansi perpajakan = tax accounting
Arus kas = cash flow
Asuransi bayar dimuka = prepaid insurance

B
Bangunan = building
Barang dagangan = merchandise
Barang siap jual = goods available for sale
Beban = expense
Beban administrasi dan umum = administrative and general expense
Beban asuransi = insurance expense
Beban bunga = interest expense
Beban dibayar dimuka = prepaid expense
Beban gaji = salaries expense
Beban iklan = advertise expense
Beban komisi = commission expense
Beban luar usaha = non operating expense
Beban pajak = 
tax expense
Beban penjualan = selling expense
Beban penyusutan = depreciation expense
Beban penyusutan kendaraan = depreciation expense of vehicle
Beban penyusutan peralatan = depreciation expense of equipment
Beban perlengkapan = supplies expense
Beban sewa = rent expense
Beban usaha = operating expense
Beban yang masih harus dibayar = accrued expensed
Biaya angkut pembelian = freight in/transportation in/carriage inward
Biaya angkut penjualan = freight out/transportation out/carriage outward
Bukti pembelian = purchase invoice
Bukti penjualan = sales invoice
Bukti-bukti dokumen = source of document
Buku besar = ledger
Buku besar pembantu piutang = account receivable subsidiary ledger
Buku besar pembantu utang = account payable subsidiary ledger
Buku besar tambahan/pembantu = subsidiary ledger
Buku besar umum = general ledger
Buku persediaan = stock ledger sheets

D
Debitur = debtor
Debet = debt

E
Efek/surat berharga = marketable securities

F
Faktur = invoice

H
Hak atas kekayaan = equities
Hak cipta = copyright
Hak perolehan = historical cost/at cost
Harga pokok penjualan = cost of goods sold

I
Iklan dibayar dimuka = prepaid advertising
Ikhtisar laba rugi = income summary
Investasi tambahan = additional investment

J
Jatuh tempo = maturity
Jurnal = Journal
Jurnal khusus = special journal
Jurnal koreksi = correction entries
Jurnal pembalik = reversing entries
Jurnal penerimaan kas = cash receipt journal
Jurnal pengeluaran kas = cash disbursement/cash payment journal
Jurnal penjualan = sales journal
Jurnal penutup = closing entries
Jurnal penyesuaian = adjustment entries
Jurnal umum = general entries

K
Kartu persediaan = stock card
Kartu piutang = debtors account
Kas di bank = cash in bank
Kas di tangan = cash on hand
Kekayaan = property
Kekayaan bersih = net worth
Kertas saham = worksheet
Keuntungan saham = dividend
Kewajiban = liabilities
Kewajiban jangka panjang = long term liabilities
Kewajiban lancar/jangka pendek = current liabilities
Konsep kesatuan usaha = business unit entity concept
Kredit = credit

L
Laba bersih = net income
Laba ditahan = retained earnings
Laba kotor = gross profit
Laba operasional = operating income
Laba penjualan aktiva = gain on sale of assets
Laba usaha = operating income
Laporan = report form
Laporan akuntansi = accounting statement
Laporan keuangan = financial statement
Laporan laba rugi = income statement

M
Merek dagang = trademark
Mesin = machinary
Modal = capital
Modal akhir periode = ending capital
Modal awal periode = beginning capital
Modal pemilik = owner's equity
Modal pinjaman = debt capital
Modal saham = capital stock

N
Nama akun = account title
Nama baik = goodwill
Neraca = balance sheet
Neraca saldo = trial balance
Neraca saldo setelah pentupan = post closing trial balance
Neraca saldo setelah penyesuaian = adjusted trial balance
Nilai buku = book value
Nilai jatuh tempo = maturity value
Nilai masa kini = current value
Nilai residu = residual value
Nota debet/kredit = debt/credit memo

O
Obligasi utang = bond payable

P
Pabrik = manufacturing
Pajak penghasilan = income tax
Pembelian = purchases
Pembelian bersih = net purchase
Pembukuan = book keeping
Pembukuan berpasangan = double entry book keeping
Penafsiran = interpeting
Pencatatan = recording
Pendapatan = income/revenue
Pendapatan bunga = interest income/revenue/earned
Pendapatan jasa = fees income
Pendapatan jasa diterima dimuka = unearned service revenue
Pendapatan komisi = commission revenue
Pendapatan luar usaha = non operating revenue
Pendapatan sewa = rent income/revenue
Pendapatan sewa diterima dimuka = unearned rent
Pendapatan usaha = operating revenue
Pendekatan neraca = balance sheet approach
Pengelompokan = classifying
Pengeluaran = expenditure
Pengendalian persediaan = stock control
Pengikhtisaran = summarizing
Pengukuran = measuring
Penjualan = sales
Penjualan bersih = net sales
Penjualan kredit = sales on credit/credit sales
Penjualan tunai = cash sales
Penyusutan = depreciation
Peralatan = equipment
Periode akuntansi = accounting period
Periode fiskal = fiscal period
Perlengkapan = supplies
Persamaan dasar akuntansi = accounting equation
Persediaan akhir barang dagangan = ending inventory/stock
Persediaan awal barang dagangan = beginning inventory/stock
Perusahaan dagang = commercial enterprise/trading company
Perusahaan jasa = service enterprise
Perusahaan perorangan = proprietorship/ownership
Piutang bunga = interest receivable
Piutang usaha = account receivables
Pos-pos neraca = balance sheet items
Potongan dagang = trade discount
Potongan pembelian = purchase discount/discount received
Potongan penjualan = sales discount/discount allowed
Potongan tunai = cash discount
Prive = drawing/withdrawl

R
Retur pembelian = purchase return
Retur penjualan = sales return
Rugi bersih = net loss
Rugi operasional = operating loss
Rugi penjualan aktiva = loss on sale of assets

S
Saham = stock
Saldo akun = account balance
Saldo sisa = balance
Sewa dibayar dimuka = prepaid rent
Sistem akuntansi = accounting system
Sistem berkala/terus-menerus = perpetual system
Suku bunga = interest rast
Syarat pembayaran = credit term

T
Tanah = land
Tanda pemeriksaan = check mark
Tata buku berpasangan = double entry
Transaksi = transaction

U
Utang = debt
Utang bank = bank loan
Utang bunga = interest payable
Utang gaji = salaries payable
Utang hipotik = mortgage
Utang pajak = tax payable

W
Wesel bayar = notes payable
Wesel tagih = notes receivable

Semi Final dan Final Pekan Akuntansi Raya XV (ANSIRA) Universitas Pendidikan Indonesia

Semi Final dan Final Pekan Akuntansi Raya XV (ANSIRA) Universitas Pendidikan Indonesia se-Jawa Barat dan Banten diadakan pada hari Kamis, 13 Februari 2013 bertempat di Kampus Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Tim kami dari SMAN 1 Purwakarta: Vania Desiwilona (XI IPS 1), Rizky Ayu A (XII IPS 2), dan Arizal Zul Lathiif (XII IPS 2) dengan pembimbing kami Ibu Maulia Rahayu, S.Pd
































Selasa, 11 Maret 2014

Laporan Keuangan Perusahaan Dagang

HARGA POKOK PENJUALAN (HPP)

1. Pengertian Harga Pokok Penjualan.

Yang dimaksud dengan harga pokok penjualan adalah seluruh biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh barang yang dijual atau harga perolehan dari barang yang dijual.

Ada dua manfaat dari harga pokok penjualan.
1. Sebagai patokan untuk menentukan harga jual.
2. Untuk mengetahui laba yang diinginkan perusahaan. Apabila harga jual lebih besar dari harga pokok penjualan maka akan diperoleh laba, dan sebaliknya apabila harga jual lebih rendah dari harga pokok penjualan akan diperoleh kerugian.

2. Rumus Menghitung Penjualan Bersih.
Penjualan dalam perusahaan dagang sebagai salah satu unsur dari pendapatan Perusahaan. Unsur-unsur dalam penjualan bersih terdiri dari:
- penjualan kotor;
- retur penjualan;
- potongan penjualan;
- penjualan bersih.
Untuk mencari penjualan besih adalah sebagai berikut:
Penjualan bersih = penjualan kotor – retur penjualan – potongan penjualan.

Contoh:
Diketahui penjualan Rp. 25.000.000,-
Retur penjualan Rp. 125.000,-
Potongan penjualan Rp. 150.000,-
Hitunglah penjualan bersih!
Penjulan bersih = Rp. 25.000.000,- – Rp. 125.000,- – Rp. 150.000,- = Rp. 24.725.000,-

3. Rumus Menghitung Pembelian Bersih.
Pembelian bersih adalah sebagai salah satu unsur dalam menghitung harga pokok penjualan.
Unsur-unsur untuk menghitung pembelian bersih terdiri dari:
- pembelian kotor;
- biaya angkut pembelian;
- retur pembelian dan pengurangan harga;
- retur pembelian;
- potongan pembelian.
Untuk menghitung pembelian bersih dapat dirumuskan sebagai berikut:
Pembelian bersih = pembelian + biaya angkut pembelian – retur pembelian – potongan pembelian.

4. Rumus Menghitung Harga Pokok Penjualan.
Untuk menghitung harga pokok penjualan harus diperhatikan terlebih dahulu unsur-unsur yang berhubungan dengan harga pokok penjualan.
Unsur-unsur itu antara lain:
- persediaan awal barang dagangan;
- pembelian;
- biaya angkut pembelian;
- retur pembelian dan pengurangan harga;
- potongan pembelian

Rumus harga pokok penjualan:
HPP = Persediaan awal barang dagangan + pembelian bersih – persediaan akhir
HPP = Barang yang tersedia untuk dijual – persediaan akhir

Keterangan :
Barang yang tersedia untuk dijual = Persediaan awal barang dagangan + pembelian bersih.
Pembelian bersih = Pembelian + biaya angkut pembelian – retur pembelian – potongan pembelian.
Atau
Barang yang tersedia untuk dijual = Persediaan awal + pembelian + beban angkut
Pembelian – retur pembelian – potongan pembelian.
Persediaan akhir barang yang tersedia (dikuasai) pada akhir periode akuntansi.
Untuk menghitung Harga Pokok Penjualan.
Perhatikan bagan di bawah ini.


5. Pengertian Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah laporan yang menyajikan sumber pendapatan dan beban suatu perusahaan (dagang) selama periode akuntansi.
Untuk Menghitung laba rugi perusahaan adalah:
Laba bersih = laba kotor – beban usaha.
Beban uasaha dalam perusahaan dagang ada dua kelompok.
1. Beban penjualan ialah biaya yang langsung dengan penjualan.
2. Beban administrasi/umum ialah biaya-biaya yang tidak langsung dengan penjualan.
Untuk menghitung laba kotor adalah:
Laba kotor = penjualan bersih – harga pokok penjualan.
Sedangkan untuk menghitung penjualan bersih adalah :
Penjualan bersih = penjualan – retur penjualan dan pengurangan harga – potongan penjualan.

6. Menyusun Laporan Laba Rugi.
Laporan laba rugi dapat disajikan dalam dua bentuk yaitu single step dan multiple step.
A. Single Step/Langsung.

Laporan single step/langsung yaitu laporan laba rugi di mana semua pendapatan dijumlahkan menjadi satu, demikian juga untuk bebannya, kemudian dicari selisihnya untuk mengetahui laba atau rugi.
B. Multiple Step (Bertahap)
Laporan laba rugi bentuk multiple step (bertahap) adalah laporan laba rugi dengan mengelompokkan atau memisahkan antara pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha, dan memisahkan pula antara beban usaha dan beban di luar usaha, baru kemudian dicari selisihnya sehingga akan diperoleh laba atau rugi usaha.
7. Perusahaan Unsur Laporan Perubahan Modal.
Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan yang menyajikan perubahan modal selama satu periode akuntansi.
Perubahan modal diakibatkan oleh adanya pengambilan pribadi, diperolehnya laba, dideritanya kerugian atau adanya setoran pribadi.
Unsur-unsur laporan perubahan modal yaitu:
- modal awal
- laba atau rugi
- pengambilan pribadi
- setoran pribadi
- modal akhir.

8. Unsur-unsur Laporan Neraca.
Neraca adalah laporan keuangan yang menyajikan posisi ruangan perusahaan pada saat tertentu unsur-unsur neraca terdiri dari :
- harta
- kewajiban/utang
- modal
Bentuk laporan neraca terdiri dari dua bentuk yaitu bentuk laporan dan bentuk scontro/sebelah menyebelah.


(sumber: http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/03/laporan-keuangan-perusahaan-dagang.html)