Minggu, 27 Juli 2014

Seputar Jurusan Manajemen


Manajemen memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Tujuan manajemen intinya adalah demi efektifitas dan efisiensi. Jurusan manajemen sangat fleksibel, dan bisa masuk di perusahaan manapun. Karena apapun industri perusahaan itu, semuanya tetap membutuhkan lulusan manajemen

Yang dipelajari di jurusan ini mulai dari etika berbicara, sampai materi-materi yg berhubungan dgn akuntansi, ekonomi, sumber daya manusia, pemasaran dll. Jadi dipelajari ilmu-ilmu yang berhubungan dengan siklus hidup perusahaan, karena nanti orang manajemen salah satu fungsinya adalah pengambilan keputusan untuk menentukan arah atau kebijakan perusahaan. 

Di semester lanjut ada pembagian konsentrasi/keahlian, secara umum biasanya terbagi dalam 4 konsentrasi
1.    Manajemen keuangan
2.    Manajemen pemasaran
3.    Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen keuangan membahas tentang perencanaan keuangannya maupun investasi perusahaan. Keahlian manajemen keuangan misalnya ngitung investasi, return of investment perusahaan, dan analisa2 keuangan lain. Jadi salah ya apabila ada yang bilang manajemen itu ga ada itung-itungan. apalagi kalo ambil keahlian manajemen keuangan. Manajemen pemasaran membahas tentang marketing perusahaan. Manajemen SDM nanti misalnya di bagian kepegawaian atau HRD perusahaan. keahlian manajemen SDM misalnya kerjanya ngitung analisis beban kerja, kebutuhan pegawai, rekrutmen dll

Kalo di SBM ITB, pembagiannya finance, marketing, human resource, operasional, teknologi, entrepreneurship.

Manajemen ini mempunyai kemiripan dengan Teknik Industri, yakni sama-sama mengatur. Bedanya manajemen sama teknik industri  teknik industri mengatur tapi lebih ke teknis, kalo manajemen lebih ke strukturalnya

Lulusan Manajemen dapat mengisi posisi di bagian: Keuangan, Pemasaran, SDM, Perbankan, Industri, Perusahaan Retail, Jasa, Konsultan dll 


(sumber: http://www.jurusankuliah.net/2013/10/jurusan-manajemen.html)

Seputar Jurusan Ilmu Ekonomi

Ilmu ekonomi mempelajari bagaimana masyarakat mengambil keputusan dalam mengalokasilkan sumberdayanya yang terbatas. Yang dipelajari ga hanya uang, tapi juga perilaku atau sebab akibat dari kegiatan ekonomi. Misal tingkat pengangguran, inflasi, dll. Yang paling diperhatikan bahwa ilmu ekonomi memformulakan fenomena ekonomi dalam persamaan matematis sehingga lebih sederhana

Ilmu ekonomi dalam pengajaran di universitas sendiri dibagi menjadi 2 bagian yaitu: core dan fields. Core atau inti dari ilmu ekonomi ada 3 kelompok, yaitu: (a) ekonomi mikro, (b) ekonomi makro, dan (c) alat kuantitatif, Ekonomi mikro mempelajari pengambilan keputusan pada level mikro, yaitu individu/rumah tangga dan perusahaan. Sedangkan ekonomi makro mempelajari masalah-masalah yang terkait dengan perekonomian secara luas seperti negara. Yang dipelajari di ekonomi makro misal nya tingkat inflasi, tingkat pengangguran. Pokoknya dalam skala luas. Kalo alat kuantitatif misalnya terdiri dari matematika, statistika, dan ekonometrika

Di semua jurusan di FE (akuntansi, manajemen) nanti pasti dapet ekonomi mikro dan ekonomi makro, meski ga terlalu dalem. Setelah mengambil mata kuliah core, maka sebenarnya semua fundamen atau kerangka pikir dasar dalam ilmu ekonomi telah dikuasai. Namun, ada cabang-cabang atau turunan (derivatives) ilmu ekonomi yang spesifik tentang isu tertentu. Inilah yang disebut sebagai field. Cabang atau field tersebut antara lain ekonomi publik, ekonomi moneter, ekonomi internasional, ekonomi pembangunan, ekonomi bisnis dll.  

Ekonomi publik mempelajari pajak dan pengeluaran pemerintah, atau tentang kebijakan fiscal. Ekonomi moneter yang mempelajari tentang sistem keuangan, lembaga-lembaganya, dan bank sentral, misal tingkat suku bunga, perbankan dll. Ekonomi internasional mempelajari perdagangan internasional, kebijakan perdagangan, pasar valuta asing, dan nilai tukar. Bedanya dengan bisnis internasional, Ekonomi internasional ga sampai ke ranah bisnis. Jd lebih sempit, lbh banyak teori. Bisnis inter belajar ke hukumnya jg atau aturan perdagangan. Kalo bisnis inter diajarkan untuk melakukan bisnis antar negara, kalo Ekonomi Internasional kita bagian kebijakannya Ekonomi bisnis yang mempelajari bagaimana strategi perusahaan dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan makro, industri Terakhir, ekonomi pembangunan mempelajari tentang kemiskinan dan aspek-aspek pembangunan seperti pendidikan, kelembagaan, kesehatan dll.

Jadi sebenarnya ekonomi pembangunan adalah cabang dari ilmu ekonomi. Tapi yg dipelajari di jur ilmu ekonomi & jur ekonomi pembangunan hampir sama. Di universitas-universitas, kalo ada jurusan ekbang, pasti ga ada IE. dan sebaliknya. Misal di UI IE, di UGM IE, di unair ekbang, di ipb iesp (ilmu ekonomi dan studi pembangunan), unsoed iesp, unpad iesp dll

Lulusan Program Studi Ilmu Ekonomi akan bekerja sebagai akademisi, analis ekonomi, bankir, dan pegawai pemerintahan. Selain itu juga bisa bekerja di sektor pemerintahan, LSM, institusi penelitian, institusi pendidikan, perusahaan swasta dll 

Seputar Jurusan Akuntansi

Akuntansi adalah proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan. akuntansi bertujuan untuk menyiapkan suatu laporan keuangan yang akurat. Laporan tersebut digunakan oleh para manajer, pengambil kebijakan, dan pihak berkepentingan lain, seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik. Misal untuk manajer: "menurut laporan penjualan samsung galaxy note 8 pd kuartal 2 mengalami kenaikan, maka kita harus meningkatkan produksinya". Contoh bagi pemegang saham/calon investor: "menurut laporan, pendapatan bersih apple naik 30% dibanding bulan lalu, jadi kita harus invest kesana". Bagi kreditur (bank) misal: "setelah saya lihat laporan keuangan, perusahaan anda terus menerus mengalami kerugian, jadi kami tidak bisa memberi utang"

Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai "bahasa bisnis". Maksudnya bagaimana? Dari laporan keuangan dan catatannya, kita bisa mengetahui kondisi dan aktifitas perusahaan. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan suatu organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya.

Hitung-hitungan di akuntansi tidak rumit, hanya butuh pemahaman yang tinggi saja. Jadi jurusan akuntansi lebih ke pemahaman dari pada menghitung, meski nanti akan menghitung terus.
Selain tingkat pemahaman yang tinggi juga butuh ketelitian juga. misalnya soal ujiannya terkadang hanya 5 baris, nah bagaimana kamu memahami soal dan langkah-langkah penyelesaiannya lah yang dimaksud "pemahaman yang tinggi". Nah, proses kamu mengerjakan soal tersebut, itungannya ga rumit, paling banter akar ma pangkat. Sedang ketelitian diperlukan banget kalo ada problem buat laporan keuangan. Jd mesti teliti mulai dari nyatet transaksi sampai buat laporan keuangan

Nah apa aja sih yang dipelajari di akuntansi? Pada semester 1 dan 2 akan dapet matkul pengantar akuntansi (principle accounting), jadi mulai dari awal lagi ni. Jadi ga masalah jika ketika di SMA dulu IPA/Bahasa. Di pengantar akuntansi tsb bakal diajarin mulai dari apa itu akuntansi, siklus akuntansi, akuntansi perusahaan dagang, jasa, dll

Nah kalo udah tahun kedua akan dapet akuntansi tingkat menengah (intermediate). Disini itungannya udah mulai agak rumit. Jadi udah ketemu akar dan pangkat disini. Dengan pemahaman yg rumit pula. Misalnya pas ngitung obligasi dan turunan2nya.

Tahun ketiga akan dapet akuntansi tingkat lanjutan. Nah banyak yg bilang kalo tingkat menengah yg td, lebih sulit dari tingkat lanjutan ini. Karena di tingkat lanjutan udah ga kompleks itung2ngannya. jadi materi banyak ttg membuat laporan keuangan aja.

Nah itu matkul yang berhubungan dengan akuntansi langsung, selain itu diajarin pula ekonomi, manajemen, perpajakan dan auditing. Ekonomi dan manajemen diajarin karena memang akuntansi berhubungan dgn keuangan dan pengambilan keputusan jg. Perpajakan dan auditing diajarin jg di akuntansi karena nanti ilmunya bakal banyak beririsan. Pajak penghasilan itu nanti ditetapkan atas laporan keuangan perusahaan, jadi orang pajak harus paham akuntansi dan orang akun bisa ke pajak. Sedangkan auditing (lap keuangan) bisa dibilang kebalikannya akuntansi, jadi dari laporan keuangan di buktiin angka angkanya. Nanti diajarin juga ttg komputer akuntansi mulai dari rumus2 excel atau sofware2 akuntansi

Konsentrasi/peminatannya macem2, tergantung kampusnya. Misalnya auditing, akuntansi pajak, akuntansi publik, dll. Atau ada juga kampus yg akuntansinya ga ada peminatannya, kayak di UNAIR, jadi diajarin "sama rata"

Jadi selain di bagian keuangan perusahaan, lulusan akuntansi jg banyak yang berkecimpung sebagai auditor di kantor akuntan publik (KAP) serta di bagian perpajakan.

Lapangan pekerjaan yg umum adalah di perusahaan atau kantor akuntan public. Di perusahaan sebagai bagian keuangan, bagian perpajakan, atau pemeriksa internal. Di KAP biasanya sbg auditor. Meriksa laporan keuangan perusahaan. Yang jadi KAP favorit misal ernts dan young, PWC, delloite.

Setiap perusahaan butuh tenaga akuntan, dan setiap laporan keuangan perusahaan terbuka wajib diperiksa.
Untuk mendapatkan ijin praktik sebagai Akuntan Publik maka harus mengikuti pendidikan profesi akuntansi dulu. Lamanya pendidikan profesi 1 th, setelah itu berhak mendapat Register Negara, dan boleh mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan Publik (USAP).

Lulusan S1 akuntansi disebut sarjana ekonomi, trus apabila udah lulus pend profesi 1 th baru deh disebut akuntan. Lamanya pendidikan profesi 1 th, setelah itu berhak mendapat Register Negara, dan boleh mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan. di gelarnya, lulusan S1 akuntansi mendapat gelar S.E. contoh Maudy Ayunda S.E. Kalo udah lulus pend profesi, nambah gelar akuntan. Contoh: Maudy Ayunda S.E., Ak. Bedanya, kalo udah dapet gelar akuntan (Ak) maka bisa buka praktek.


(sumber: http://www.jurusankuliah.net/2013/03/review-jurusan-akuntansi.html)